TNI AL Tambah 54 Tank Terbaru dan Roket Multilaras pada 2015

Jakarta : Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Marsetio berencana memodernisasi alat utama sistem pertahanan (alutsista) di tubuh marinir. Rencana ini untuk memenuhi Minimum Essential Force (MEF) korps marinir. Menurut KSAL Laksamana TNI Marsetio, alutsista tersebut juga untuk menjaga kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Tahun depan akan ada penambahan 54 tank terbaru serta roket multilaras," kata Marsetio saat perayaan HUT marinir ke-69 di Lapangan Tembak Bumi Marinir, Karangpilang, Surabaya, Senin (17/11/14).

Dalam peringatan HUT marinir ini, ditampilkan beberapa atraksi keterampilan prajurit. Antara lain tarian kolosal prajurit dan tarian nusantara dengan diiringi rampak bedug yang dipersembahkan jalasenastri marinir wilayah timur. Menurut Marsetio, tarian kolosal tersebut mencerminkan bagaimana TNI AL mengangkat budaya maritim Bangsa Indonesia.

"Gambaran dari tarian kolosal tersebut sejalan dengan visi pemerintah yang ingin menjadikan Indonesia sebagai negara maritim terbesar dunia dan menjadi poros maritim dunia," tandas Mersetio.

Selain menampilkan tarian kolosal, peringatan HUT marinir ini juga menampilkan atraksi serangan kilat gabungan infanteri dan kesenjataan marinir, dancing tank, free fall 12 prajurit pasukan khusus yang melaksanakan kerjasama udara Canopy Relative Work (CRW) dan flag jump dengan membawa bendera-bendera satuan, bendera merah putih, bendera Mabes TNI, Mabesal, serta marinir.

Sumber :  Liputan6

TNI AL akan Tambah 54 Tank Baru

TNI AL akan Tambah 54 Tank Baru BMP3F Marinir TNI AL akan semakin memperkuat alutsista dengan menambah armada tank pada 2015. Hal itu disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Marsetio saat memimpin upacara perayaan HUT ke-69 Korps Marinir di Lapangan Tembak Bhumi Marinir Karangpilang, Senin (17/11/2014).

Marsetio mengatakan akan kembali menambah 54 tank amfibi jenis BMD IV [?] untuk memenuhi standar minimum essential force (MEF) Korps Marinir dan TNI AL.

“Untuk menjadikan TNI AL poros kekuatan laut, standar MEF ini wajib dipenuhi. Rencana itu (penambahan 54 tank) akan terealisasi 2015 mendatang,” kata Marsetio kepada para awak media.

Tank BMD IV buatan Rusia ini merupakan tank kelas berat yang selain sebagai penyerbu darat dan laut, juga efektif untuk penghalau serangan udara. TNI AL sendiri telah memiliki ratusan tank jenis BMP seri 1 sampai 3. Awal tahun lalu, TNI AL sudah mendatangkan tank BMP 3 sebagai modernisasi alutsista. Selain tank, lanjut Marsetio, TNI AL juga memesan roket multilaras sebagai kekuatan artileri baru. Marsetio juga tengah membentuk satu Divisi Korps Marinir baru pada 2015.

“Ini sebagai wujud profesionalisme TNI AL untuk menjaga keutuhan NKRI,” sambungnya.

Terkait HUT Korps Marinir ke-69, Marsetio memberi pujian tertinggi kepada Korps Baret Ungu tersebut. Menurutnya, Korps Marinir adalah satuan terbaik yang ada di TNI.

“Namun jangan langsung menjadi sombong. Harus tetap waspada dan tingkatkan prosefionalisme. Jaga solidaritas dan persaudaraan dengan sesama satuan, Polri, dan rakyat,” ujarnya.

Pada perayaan HUT Korps Marinir ini juga digelar parade defile pasukan dan scenario serangan kilat yang melibatkan unsur tank, artileri, dan lainnya. Sebanyak 5.054 pasukan terlibat dalam parade defile ini. Bahkan, para Jalasenastri (istri perwira Marinir) ikut terlibat dengan mempersembahkan train kolosal Nusantara.  

Sumber: Tribunnews